22.25

Mengenai Penyakit Insomnia!..

Mata sembap, kepala pusing, badan lemas banget. Nggak tidur semalaman karena banyak pikiran sih!..

Waktu sudah lebih dari tengah malam. Mata sih, rasanya sudah lelah banget, kita pun berkali-kali menguap. Tapi kenapa ya.. meski kita ngantuk luar biasa tetap saja nggak bisa tidur?.. Bete-nya, keadaan seperti ini ngga' hanya berlangsung sebentar, hampir setiap hari kita mengalaminya. Wah.. jangan-jangan kita insomnia!..

Kok, Bisa Sih?!..
Hampir setiap orang pernah mengalami insomnia, namun mungkin hanya sementara dan sembuh dengan sendirinya. Insomnia yg hanya sesekali biasanya ngga' terlalu menganggu kita. Tapi, jika insomnia kita sepertinya menetap dan sulit disembuhkan, berarti harus segera ditangani.

Menurut psikolog Ria M. Basudin, seseorang dikatakan insomnia jika lebih dari 10 hari mengalami gangguan tidur. Hari-harinya selalu diisi dengan tidur yg minim, bahkan terjaga semalaman.

Kita mungkin pernah mengalami susah tidur sesekali saja. Hari ini ngga' bisa tidur, besoknya sudah normal lagi. Yang butuh penanganan serius jika insomnia yg kita alami sulit hilangnya. Biasanya lebih dari 10 hari, bahkan ada yg lebih dari 3 minggu.

Penyebabnya Nih..
Penyebab insomnia lebih banyak disebabkan faktor psikologis dibandingkan fisik. Misalnya nih, stres berat atau rasa cemas berlebihan dan depresi akibat masalah yg sepertinya ngga' kunjung selesai. Beban pikiran yg seakan ngga' ada habisnya ini yg membuat kita terjaga terus sepanjang malam.

Gangguan kesehatan seperti flu, jantung yg bermasalah, atau gangguan pernapasan bisa jadi penyebab insomnia, tapi sebagian besar insomnia justru karena stres dan cemas.

Selain itu insomnia sering diakibatkan penggunaan zat atau obat tertentu seperti alkohol, kafein, dan obat-obat anti depresi. Obat-obat ini akan memacu jantung jadi lebih cepat hingga susah untuk relaksasi. Ngga' sedikit pula yg menderita insomnia akibat gangguan jiwa mulai dari yg ringan sampai yg berat.

Keadaan berkabung, perceraian, dan kehilangan pekerjaan biasanya bisa membuat seseorang terganggu jiwanya meski dalam tahap yg lebih ringan.

Ngga' Nyaman Banget
Siapa sih yg ngga butuh tidur?.. Semua orang tentu butuh tidur. Soalnya tidur bakal membantu regenerasi sel-sel kita dalam tubuh. Kalau kita sulit tidur, metabolisme tubuh kita tentu terganggu, dong!.. Kita bakal merasa kurang sehat dan ngga' segar.

Orang yg insomnia tuh bakal terlihat pucat, lesu, dan ngga' bersemangat. Akibatnya konsentrasi pun berkurang, serta mudah tersinggung dan marah. Kita jadi sulit berkomunikasi dengan orang lain, suka ngga' nyambung, jadinya.

Insomnia ngga' memandang batas usia. Siapa pun yg merasa stres dan tertekan bisa terserang insomnia. Bahkan saat ini lebih banyak menyerang yg berusia muda (Ehmm..!)

Efeknya Banyak
Tahu sendiri kan, saat dikejar deadline kita jadi susah tidur gara-gara mikirin kerjaan yg menumpuk. Belum lagi kebiasaan kita yg sering begadang buat ngejar skripsi dan ngga' bisa berhenti mikirin si dia yg baru saja mengkhianati kita.

Orang dewasa muda cenderung punya gaya hidup yg ngga' sehat. Dugem sampai pagi padahal siangnya harus kerja. Ditambah lagi malas olahraga dan suka merokok. Akibatnya, prestasi kerja kita turun karena daya konsentrasi yg berkurang. Ditambah lagi kondisi tubuh yg ngga' fit semakin memudahkan penyakit menyerang kita. Dijamin deh, kita jadi mudah merasa sakit kepala dan flu. Kalau begini, virus biasanya gampang menyerang tubuh yg sedang lemah.

Sedihnya, insomnia juga banyak diderita anak-anak dan remaja. Pelajaran sekolah yg rumit dianggap salah satu penyebabnya. Ngga' heran deh, kalau prestasi, tingkat kecerdasan, dan daya tahan tubuhnya menurun.

Pentingnya Kualitas Tidur!..
Tidur memang istirahat paling baik untuk kita yg punya aktivitas segudang. Dengan tidur, energi kita yg terkuras bakal terkumpul lagi. Sayangnya, kita sering mempunyai cara berpikir yg salah. Bagi kita kuantitas tidur jauh lebih penting daripada kualitas tidur. Kita pun jadi menetapkan jadwal tidur selama 6-8 jam setiap hari. Tapi itu bukan hal yg mutlak. Jika kita merasa tidur4 jam saja cukup dan tidur pun nyenyak, itu sudah cukup, kok!.. Yg penting kan kualitasnya, bukan berapa lamanya.

Kebutuhan dan kemampuan tidur kita juga dipengaruhi umur dan kesehatan kita. Misalnya nih, anak kecil tentu membutuhkan waktu yg lebih banyak untuk tidur dibanding kita. Begitu pula dengan orang yg sakit keras. Tidur akan terasa lebih nyaman jika kita memang berniat istirahat bukan ngikutin jadwal, jadi kondisikan tubuh untuk rileks, ngga' perlu dipaksa.

Curhat Aja!..
Insomnia bisa disembuhkan kok!.. Kita hanya butuh curhat dan konsultasi. Menceritakan keluh-kesah kita kepada orang lain justru lebih membantu daripada memakai obat tidur.

Pertama yg harus dilakukan adalah melihat lagi apa yg menyebabkan insomnia. Kalau penyebabnya akibat beban pikiran kita, segera diselesaikan. Salah satu cara efektif adalah dengan sharing.

Kalau dengan obat tidur makin lama kita bisa kebal dan sifatnya hanya sementara. Cara yg paling baik adalah mencari tahu penyebabnya dan selesaikan!..

Masalah sudah selesai, stress sudah hilang, ngga' berarti kita jadi gampang terlelap. Kita mungkin masih ngga' bisa menghilangkan kebiasaan kita yg ngga' bisa tidur sampai larut malam. Makanya buatlah kondisi kamar kita senyaman mungkin. Atur posisi tidur yg nyaman dan buang jauh-jauh pikiran yg bikin suntuk.

Selain itu olahraga teratur dan makan makanan yg sehat ikut menunjang kualitas tidur. Tubuh yg sehat tentu lebih mudah untuk istirahat dibandingkan tubuh yg sakit.

Cegah Dong!..
Ngga' Mau Ketularan Insomnia Kan?..
1. Hindari minuman mengandung kafein dan alkohol sebelum tidur. Sebaiknya coba minum segelas susu air hangat.
2. Jangan menonton film atau membaca buku yg ceritanya berat dan menegangkan. Sebaiknya pilih film dan buku yg ceritanya ringan.
3. Lakukan relaksasi seperti meditasi atau mendengarkan musik lembut.
4. Gunakan kasur, sprei, dan bantal lembut. Posisi bantal yg tepat juga menentukan kadar kenyamanan tidur kita.
5. Tenangkan hati dan pikiran dengan ngga' mikiran masalah dan pekerjaan.

sumber: cita cinta

0 komentar: